Tugas Ilmu Sosial Dasar 1 Part 1
Masalah sosial terjadi akibat perbedaan yang mencolok dari penilaian dalam diri masyarakat yang terkadang salah karena berbeda dengan realita yang ada. masalah sosial selalu menjadi masalah di setiap negara.Menurut Soerjono Soekanto masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi bentrokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.
Masalah sosial dikategorikan menjadi 4 faktor, yakni :
- Faktor Ekonomi : Kemiskinan, pengangguran, dll.
- Faktor Budaya : Perceraian, kenakalan remaja, dll.
- Faktor Biologis : Penyakit menular, keracunan makanan, dll.
- Faktor Psikologis : penyakit syaraf, aliran sesat, dll.
Faktor Ekonomi : Faktor
ekonomi selalu menjadi masalah di negeri ini. Kurangnya lapangan pekerjaan
menjadi penyebab banyaknya pengangguran serta menimbulkan kemiskinan. Pada
dasarnya ada faktor penting yang dapat menyebabkan kegagalan dalam program
penanggulangan kemiskinan di Indonesia. Pertama, program- program
penanggulangan kemiskinan selama ini cenderung fokus kepada upaya penyaluran
bantuan sosial untuk orang miskin.Hal itu, antara lain, berupa beras untuk
rakyat miskin dan program jaring pengaman sosial (JPS) untuk orang miskin.
Upaya seperti ini akan sulit menyelesaikan persoalan kemiskinan yang ada karena
sifat bantuan tidaklah untuk pemberdayaan, bahkan dapat menimbulkan
ketergantungan.
Faktor Budaya : Selain masalah ekonomi, ada juga masalah
budaya. Salah satu contoh masalah sosial ini adalah tawuran. Tawuran adalah
masalah sosial yang sering ditemukan. Kenakalan remaja seperti ini sering kita
jumpai dimana saja. Faktor kurangnya pendidikan dari orang tua serta pengaruh
teman merupakan dampak dari masalah sosial ini.
Faktor Biologis : Masalah ini sering terjadi di kalangan
masyarakat menengah kebawah. Kurang higienisnya makanan yang dimakan
menyebabkan makanan tersebut menjadi beracun.
Faktor Psikologis : Contoh dari faktor psikologis yang beredar adalah aliran sesat. Kurangnya iman dalam diri seseorang
dapat menyebabkan orang tersebut terjerumus kedalam lembah aliran sesat. Aliran sesat juga termasuk kedalam penistaan terhadap agama karena telah mengubah ajaran-ajaran tuhan.
No comments:
Post a Comment